dia...
tidak bisa lagi mendengar, bukan karna tuli
tidak bisa lagi berucap, bukan karna bisu
tidak bisa lagi menatap, bukan karna buta
tidak bisa lagi berfikir, bukan karna bodoh
telinganya tidak tersumpal
mulutnya tidak terkunci
matanya tidak tertutup
tidak bisa lagi mendengar, bukan karna tuli
tidak bisa lagi berucap, bukan karna bisu
tidak bisa lagi menatap, bukan karna buta
tidak bisa lagi berfikir, bukan karna bodoh
telinganya tidak tersumpal
mulutnya tidak terkunci
matanya tidak tertutup