Python Reticulatus Name Is Phyphy

Kenalin keluarga aku yang baru... Namanya Phyphy

Tadinya pengen pelihara cornsnake, warnanya bagus, lucu-lucu. Tapi ternyata malah dikasih Retic atau dengan nama sainsnya Python Reticulatus. Asal dari Sumatra. Pertama ketemu Phyphy langsung jatuh hati. Ukurannya baru 1 meteran. Phyphy jinak banget. Bibirnya seksi, ga pernah gigit (belum pernah digigit). Makannya seminggu sekali habis 3 tikus putih sekaligus, dan harus dimatiin dulu mangsanya, dia ga mau makan tikus hidup. Saat makan dia ga mau diliatin orang, harus ditutup kandangnya. pemalu kaya yang punya

Yang perlu diperhatikan dalam memelihara ular :

Pertama, pastikan kandang ular bersih. Cuci aquarium tiap hari

Kedua, mandikan ular tiap hari menggunakan shampo atau sabun manusia agar ular kesayanganmu ga kutuan. Kalau aku biasanya mandiin Phyphy pakai shampo bayi, bau harumnya ga menyengat tapi segar.

Ketiga, beri makan ular secara teratur, jangan telat atau terlalu cepat memberi makan. Kalau tiap hari Minggu, seterusnya tetap hari Minggu. Makanan ular sebaiknya 2 kali lebih besar dari kepala si ular, jangan terlalu kecil dan jangan terlalu besar.

Keempat, sediakan juga air bersih untuk minum ular dan untuk berendam sekali-sekali.

Kelima, jemur ular tiap pagi. Bukan hanya bayi yang baru lahir yang perlu vitamin D dari sinar matahari, karena ular juga perlu. Keluarkan kandang ke teras atau kebun yang cahaya matahari dapat masuk ke dalamnya.

Tentang Phyton Retic :

Deskripsi
Python reticulatus atau juga disebut Sanca Kembang berbentuk langsing untuk ukurannya dan berkembang dengan lingkar tubuh yang berotot yang cendrung tetap membulat dari pada memipih seperti ular pembelit lainnya. Sanca raksasa ini sangat bermacam-macam, dengan motif jaring atau rantai dengan warna dasar perak (abu-abu) atau perak coklat. Motif punggungnya adalah ciri khas warna dasar dari ular ini dan bergaris tepi warna hitam dan kuning, oranye atau coklat. Bintik-bintik di samping badannya berwarna terang. Seluruh tubuhnya memantulkan warna “hologram” (seperti pelangi).

Sanca Kembang yang baru ditangkap dari alam liar cenderung (wild-caught – RED) menjadi binatang yang sangat gugup (ketakutan) dan bertahan yang akan mengigit untuk berusaha lepas dari pegangan kita dan kabur. Tetapi hasil ternakan (captive-breed) biasanya tenang dan bahkan jinak, hewan yang pintar yang senang berinteraksi bila si pemelihara membuatnya begitu. Jenis ini adalah pilihan yang bagus yang bisa memberikan perbedaan yang sangat besar dalam pengalaman memelihara ular.

Ukuran
Ular yang baru menetas kurang lebih mempunyai panjang 60cm. Ukuran dewasa (sudah dapat kawin) Betina sekitar 3.3m lebih, jantan 2.3m. Ukuran yang pernah tercatat sekitar 33 kaki (11meter) dan berat 300 pon (150 kg) lebih

Umur Hidup
Sanca Kembang dapat hidup 30 tahun atau lebih di dalam kurungan.

Mutasi Warna
Warna dan motifnya meliputi T- albino, T+ albino, Tiger, Super Tiger, Albino Tiger, dll.

Yang perlu diingat sebelum pelihara ular raksasa. Pastikan kamu punya tempat yang cukup untuk dia tumbuh besar nantinya, dan pastikan kantong kamu cukup buat kasih makan ularmu. Waktu masih kecil sih keliatan lucu-lucu aja, makan tikus harganya cuma lima rebu perak satunya. Saat dia udah dewasa paling ga makannya kelinci atau ayam.

Phyphy lagi makan

Sejinak-jinaknya pythonmu jangan sekali-kali ngalungin dia di leher ya